Tuesday, September 18, 2007

Media Transformation


Conditions of Technological Convergence
Terdapat banyak faktor yang membuat kemungkinan pemusatan teknologi. Dengan adanya perubahan dari teknologi analog ke digital, alasannya adalah menurunnya biaya dari teknologi digital, turunnya biaya infrastruktur teknologi digital, dan juga pemisahan segmen rumah tangga di Amerika pada era baru teknologi digital dan juga media ekonomi.
Gaya hidup digital
Bagaimana konsumsi media sebagai tontonan digital dirumah untuk masa depan. Para ahli memprediksi baha semua peralatan elektronik rumah tangga yang berbasis media seperti TV , camera dan konsul video game akan menjadi digital dan terkoneksi.
Effek dari penggunaan internet secara luas
1. Applications of broadband
Peningkatan dari penggunaan teknologi broadband secara luas memungkinkan meluasnya adopsi dari aplikasi internet seperti multiplayer game, video dan audio streaming dan juga pendistribusian dari software.
2. Internet Service Provider
Pada bulan September 2001 hanya ada 10.8 persen dari individu (dan 20.0 persen perumahan yang menjadi pengguna internet). Kegiatan pertelekomunikasian tahun 1996 memungkinak perusahaan telepon regional dan perusaan kabel untuk berkompetisi satu sama lain untuk pertama kalinya. Perusahaan telepon dapat menawarkan jasa kabel TV dan perusahaan kabel dapat menawarkan jasa telelpon. Dengan peningkatan kebutuhan akan jasa internet yang lebih luas, kompetisi antara perusahaan telepon dan perusahaan kabel tidak pernah sengit. Satu dari mereka ingin menjadi yang utama untuk penyediaan jasa.
Jenis jasa internet berdasarkan kecepatannya:
1. Cable 3.0 to 4.0 megabits per second
2. DSL (ASDN) 1.5 megabits per second
3. DSL (ISDN) 128.0 kilobits per second
4. Telepon 56.0 kilobits per second

Thursday, September 6, 2007

Metrics

Metrics

Tujuan-tujuan metrics:
1. Dapat memberikan definisi mengenai business model perusahaan
2. Dapat mengkomunikasikan strategy perusahaan
3. Dapat men-track performance perusahaan
4. Dapat meningkatkan pertanggungjawabannya
5. Dapat menyelaraskan individual objectives, departmental objectives dan company objectives

Assessing the Health of Online Firms
Untuk mengetahui kondisi online firms dapat menngunakan tool Balanced Scorecard dengan mengukur 4 kategori, yaitu : financial, customer, internal business process dan learning & growth.

Keterbatasan dari Balance Scorecard

1. Definisi yang tidak jelas dari suatu strategi dan model bisnis.

2. Ketidak jelasan lokasi dari perusahaan atau kerangka dari sumber daya.

3. Ketidak jelasan dari lokasi dari partner pada kerangka, dimana strategi dari partner adalah suatu yang kritis bagi perusahaan untuk diukur terhadap hubungan ekonomi.


Komponen dari suatu dashboard:

1. Market Opportunity Metrics

Kemampuan perusahaan yang tidak dapat memenuhi kebutuhan pasar, merupakan bagian yang kritis dari proses strategi. Ini tidak hanya sekali terjadi, tetapi merupakan proses yang terus menerus terjadi.

2. Business Model Metrics

Model bisnis metrics ini mengambil beberapa subcomponent dari bisnis model seperti value proposition, egg diagram, resources system dan juga metric keuangan.


Langkah-langkah untuk mengimplementasikan Performance Dashboard :

1. Articulate Business Strategy
2. Desired outcome summary
3. Choose Metrics
4. Leading/Lagging indicators
5. Calculate current & target performance

2 major attributes
Online & Offline Integration Metrics
1. A seamless customer experience (front end)–Customer Purchase process
2. A seamless set of internal business process & operations (back end)

Tipe data sources yang digunakan untuk Metrics Assessment :
1. Market Research, untuk mengukur seperti site usability, customer satisfaction dan site traffic
2. Analysis Reports, untuk mengukur seperti industry trend & company/site ratings
3. Financial Information, untuk mengukur seperti company profiles, financials, industry & market comparative dan data